Selasa, 09 Agustus 2016

Bendungan Batu Tegi




Bendungan dengan luas 3.560 hektare bernama Batutegi ini terletak di Pekon Batutegi, Kecamatan Air Naningan, Kabupaten. Sejak diresmikan oleh Presiden RI ke-5, Megawati Soekarnoputri pada 8 Maret 2004, selain dimanfaatkan untuk irigasi dan pembangkit listrik tenaga air (PLTA), Batutegi juga dimanfaatkan sebagai tempat wisata di Lampung. 



Untuk datang ke sini dari Bandar Lampung menghabiskan waktu dua jam perjalanan. Bagi yang membawa kendaraan pribadi, ambil Jalan Lintas Barat (Jalinbar) menuju Talang Padang. Sebelum Pasar Talang Padang, ada plang di sebelah kanan jalan petunjuk ke Bendungan Batutegi. Ikuti jalanan saja hingga petunjuk selanjutnya hingga sampai di Air Naningan lalu belok ke kanan. Kemudian perjalanan dilanjutkan hingga menemukan gapura Bendungan Batutegi di sebelah kanan jalan. Sementara bagi yang mengendarai kendaraan umum, bisa naik bus dari Terminal Rajabasa menuju Kota Agung dengan turun di Pasar Talang Padang. Setelah itu dilanjutkan dengan naik angkutan desa menuju Air Naningan. Setelah sampai di sini, naik ojek menuju Bendungan Batutegi. Namun waktu beroperasinya kendaraan angkutan desa dan ojek tidak bisa dipastikan keberadaannya, jadi dianjurkan tetap menggunakan kendaraan pribadi saja, baik roda empat ataupun roda dua.



Setelah itu, pengunjung akan memasuki pintu gerbang dan akan dikenakan tiket masuk bagi para pengunjung. Sebelum masuk ke bagian utama bendungan, tiap pengunjung harus meminta izin petugas penjaga pintu. Setelah itu, pemandangan bendungan dengan bukit-bukit di sekelilingnya dengan sebuah landmark di dinding bukit bertuliskan "Bendungan Batutegi" telah jadi obyek foto wajib di sini. Disini juga terdapat sebuah monumen yang bertulis daftar nama pekerja yang tewas saat pembangunan bendungan ini. Disisi bagian bawah bendungan, Anda dapat melihat betapa tingginya bendungan ini. Setelah melihat-lihat sekeliling, dilanjutkan perjalanan menuju lokasi kedua yakni di daerah dermaga atau jetty.


Di perjalanan menuju jetty inilah kita dihadirkan pemandangan yang sangat indah. Jalan berkelok menurun menuju dermaga di bagian bawah langsung menyambut kita. Di depan mata terhampar sebuah kolam air raksasa yang sangat luas, dengan beberapa bagan serta bukit yang menyembul di kejauhan. Bahkan terlihat ada seeprti pulau yang berada di tengah bendungan yang merupakan daerah kawasan hutan lindung. Terdapat beberapa tempat makan yang bisa dikunjungi yang menawarkan berbagai makanan serta jajanan pengganjal perut. Selain itu juga, ada nelayan setempat yang menawarkan pengunjung untuk naik perahu mengelilingi bendungan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar